SMKN 7 Mataram Gelar Ujian Sekolah Berbasis Komputer

SMKN 7 Mataram menggelar ujian sekolah dengan sistem berbasis komputer atau Computer Based Tes (CBT). Ujian sekolah di SMKN 7 Mataram dilaksanakan mulai Selasa, 16 Maret 2021 sampai dengan Selasa, 23 Maret 2021.

Kepala SMKN 7 Mataram, M. Zulkarnain pada Sabtu, 20 Maret 2021 menyampaikan, pelaksanaan ujian sekolah berbasis komputer dilaksanakan dalam tiga sesi. Siswa dibagi dalam tiga ruang laboratorium komputer. “Satu sesi berisi 17 siswa atau 50 persen, dengan durasi 1,5 jam,” ujarnya.

Ia menyebutkan, jumlah siswa di SMKN 7 Mataram sebanyak 152 orang. Pihaknya mempersiapkan ujian sekolah dengan membentuk panitia dan menyiapkan ruang serta komputer sesuai kebutuhan. Di samping itu, juga diberikan pembekalan bagi siswa kelas XII. “Yang diakhiri dengan doa bersama sebelum pelaksanaan ujian sekolah,” ujarnya.

Sebelumnya, pembelajaran tatap muka terbatas di SMKN 7 Mataram berlangsung untuk kelas XII yang dibagi dalam dua sif setiap harinya.

Dinas Dikbud NTB menjadwalkan ujian sekolah jenjang SMA dan SMK dimulai sejak tanggal 15 Maret 2021 sampai dengan 3 April 2021. Sekolah diberikan kebebasan menentukan jadwal sesuai kondisi sekolah. Sebelumnya, Kepala Seksi Kurikulum pada Bidang Pembinaan SMA Dinas Dikbud NTB, Purni Susanto menambahkan, ujian satuan pendidikan dilaksanakan dalam bentuk portofolio, penugasan, tes secara luring atau daring, dan bentuk penilaian lain. Satuan pendidikan bisa memilih tes secara daring atau luring untuk ujian sekolah.

Di samping itu, pihaknya memberikan fleksibilitas sekolah dalam memilih mode ujian. Sekolah bisa memilih pola daring, luring, atau semi daring sesuai kondisi sekolah. Sekolah juga dapat memilih menggunakan media komputer, tablet, bahkan android untuk mengerjakan soal-soal.

“Bahkan jumlah soal dan durasi pelaksanaan ujian sekolah juga bervariasi. Jumlah soal maksimal 40 dengan maksimal waktu 90 menit. Jumlah soal boleh kurang dari itu, termasuk waktu juga boleh kurang dari 90 menit. Barangkali fleksibilitas inilah yang mungkin cukup memudahkan sekolah,” jelas Purni.

Sumber (SuaraNTB, 22/03/2021)

#ntbgemilang

#ntbsehatdancerdas

#ntbsehat&cerdas

#dikbudntb

#pendidikanntbgemilang

#pendidikanntbmembanggakan

#sekolahkita

#pojokekspresi

#pendidikan

#kebudayaan

#pemprovntb

#beasiswantb

#programbeasiswantb